Sutradara : Joss Whedon
Pemain : Robert Downey Jr.,Chris Hemsworth,Mark Ruffalo,Chris Evans,Scarlett Johansson,Jeremy Renner,Don Cheadle,Aaron Taylor-Johnson,Elizabeth Olsen,Paul Bettany,Cobie Smulders,Anthony Mackie,Hayley Atwell,Idris Elba,Stellan SkarsgÄrd,James Spader,Samuel L. Jackson
Musik : Brian Tyler,Danny Elfman
Tanggal rilis : 13 April 2015
Pada episode-episode Avengers sebelumnya diceritakan bahwa perkumpulan superhero Avengers punya musuh yaitu organisasi HYDRA yang berambisi menguasai dunia. Pada episode kali ini Avengers menggempur markas Hydra yang dipimpin oleh Baron Wolfgang von Strucker di negara Sokovia (kayaknya negara fiktif nih..) di Eropa Timur.
Markas HYDRA itu dianggap berbahaya karena memiliki tongkat milik Loki (saudara Thor dari Planet Asgard) yang mempunyai kekuatan sangat hebat. Dengan kekuatan tongkat Loki itu, Baron Wolfgang von Strucker membuat manusia-manusia mutan yang memiliki kekuatan super untuk mewujudkan ambisinya meguasai dunia.
Dengan tongkat Loki itu, Baron Wolfgang von Strucker berhasil membuat manusia mutan yaitu si kembar Wanda Maximoff dan Pietro Maximoff. Wanda Maximoff menjadi mutan dengan julukan Scarlet Witch yang mempunyai kekuatan bisa menguasai pikiran manusia, sedangkan Pietro Maximoff menjadi mutan dengan julukan Quicksilver yang mempunyai kekuatan bisa bergerak sangat cepat seperti superhero Flash. Si kembar Maximoff ini sangat benci kepada Avengers karena kedua orang tuanya tewas terkena bom yang dibuat oleh perusahaan senjata milik Tony Stark si Ironman.
Walaupun sempat kesulitan menghadapi si kembar Maximoff, Avengers berhasil mengalahkan HYDRA dan merebut tongkat Loki. Tapi sepertinya si kembar Maximoff sengaja membiarkan Avengers mendapatkan tongkat Loki sebagai jebakan, apakah itu? Baca terus sinopsis ini ya.. hehehe...
Avengers tentu saja gembira dengan keberhasilannya mengalahkan HYDRA dan merebut tongkat Loki maka mereka merayakannya dengan berpesta. Masalah mulai timbul ketika 2 anggota Avengers yang merupakan ilmuwan genius yaitu Tony Stark dan Dr. Bruce Banner (Hulk) menggunakan kekuatan tongkat Loki untuk membuat robot super yang bisa menggantikan Ironman, robot super itu diberi nama Ultron.
Tony Stark dan Dr. Bruce Banner melakukan kesalahan ketika membuat Ultron yaitu tidak seperti Ironman yang selalu patuh pada perintah manusia operatornya, Ultron ini bisa berpikir sendiri dan celakanya Ultron mewarisi kekuatan jahat Loki untuk menguasai dunia. Itulah sebabnya dulu kembar Maximoff membiarkan Avengers mengambil tongkat Loki
Ultron berhasil melarikan diri dari markas Avenger dan berencana membuat pasukan robot untuk menguasai dunia. Lebih gawat lagi, Ultron berhasil merekrut si kembar Maximoff sebagi sekutunya.
Ultron berhasil melarikan diri dari markas Avenger dan berencana membuat pasukan robot untuk menguasai dunia. Lebih gawat lagi, Ultron berhasil merekrut si kembar Maximoff sebagi sekutunya.
Karena masih berupa program dan belum mempunyai tubuh maka langkah pertama Ultron adalah membuat tubuhnya sendiri dan Ultron membuatnya dari logam sangat kuat yang dipakai sebagai bahan perisai Captain America yaitu logam Vibranium. Ultron mendapatkan Vibranium dari penjual senjata gelap di Afrika Selatan.
Avengers tentu saja tidak tinggal diam, mereka berusaha mencegah Ultron mendapatkan Vibranium, tapi sayang sekali mereka gagal karena harus menghadapi menghadapi si kembar Maximoff. Dengan kekuatannya menguasai pikiran manusia, Wanda Maximoff atau Scarlet Witch menghipnotis para personil Avengers sehingga mereka lumpuh karena mengalami halusinasi. Bahkan Scarlet Witch berhasil menhipnotis Hulk sehingga mengamuk dan merusak kota-kota di Afrika Selatan. Untung saja Tony Stark berhasil menghentikan Hulk dengan robot raksasanya yang bernama Veronica.
Merasa belum mampu menghadapi Ultron dan si kembar Maximoff apalagi kemungkinan tuntutan dari pemerintah Afrika Selatan karena kerusakan yang ditimbulkan Hulk, maka Avengers bersembunyi di rumah salah satu personilnya yaitu Hawkeye. Rumah Hawkeye memang sangat ideal untuk bersembunyi karena terletak di sebuah desa terpencil.
Bagaimana dengan Ultron? Walaupun sudah mendapatkan material Vibranium yang kuat untuk membentuk tubuhnya tapi Ultron belum bisa membentuknya tanpa dibantu seorang ahli, maka Ultron pergi ke Korea Selatan dan menyuruh seorang ahli jaringan sintetis bernama Dr. Helen Cho untuk membuat tubuhnya.
Tubuh Ultron sudah selesai dibuat oleh Dr. Helen Cho dan Ultron siap memasukinya. Untung saja Wanda Maximoff dengan kekuatan membaca pikiran bisa mengetahui rencana jahat Ultron yaitu akan memusnahkan umat manusia dan akan mengganti dengan robot-robot ciptannya. Muncul hati nurani si kembar Maximoff sehingga mereka berusaha mencegah Ultron memasuki tubuhnya. Lebih menguntungkan lagi, Dr. Helen Cho kenal dengan Avenger sehingga sempat menelepon Captain America agar merebut tubuh Ultron.
Setelah melalui pertarungan yang seru dan dengan bantuan kembar Maximoff yang membelot ke Avengers, Avengers berhasil merebut tubuh Ultron walaupun keberhasilan itu harus dibayar mahal dengan tertangkapnya Black Widow oleh Ultron dan dijadikan tawanan.
Walaupun tubuh Ultron berhasil direbut, masalah belum selesai karena Ultron masih mempunyai sisa Vibranium dan digunakan untuk membuat ribuan robot yang akan dijadikan tentaranya untuk memusnahkan umat manusia. Ultron memulai aksinya dengan membangun markas di negara Sokovia kemudian mulai menebar teror.
Walaupun sudah diperkuat kembar Maximoff, Avengers masih kesulitan menghadapi Ultron dan pasukan robotnya. Untung sebelum menciptakan Ultron, Tony Stark menciptakan program robot super sejenis Ultron tapi pembuatannya tidak memakai togkat Loki sehingga program itu selalu patuh pada Tony Stark, program robot super itu bernama JARVIS (Just A Rather Very Intelligent System).
Program JARVIS diupload ke tubuh buatan Dr. Helen Cho yang sebelumnya akan dipakai Ultron, maka jadilah superhero baru bernama Vision.
Para Avengers dengan dibantu kembar Maximoff, Vision dan SHIELD bersama-sama menggempur markas Ultron di Sokovia. Setelah melalui pertempuran yang seru akhirnya Ultron dan pasukan robotnya bisa dikalahkan dan selamatlah umat manusia. Tapi kemenangan Avengers itu harus dibayar cukup mahal dengan gugurnya Pietro Maximoff si Quicksiver.
Film ini diakhiri dengan Avengers membuat markas baru di New York kemudian pimpinannya yaitu Captain America melantik anggota Avengers yang baru yaitu Wanda Maximoff, Vision, Rhodes (bekas kolonel anggota SHIELD) dan Sam wilson si Falcon.
Opini Saya Tentang Film Ini :
Setelah menonton film ini, saya jadi teringat ketika masih kuliah di jurusan Teknik Mesin pada mata kuliah Mekatronika. Pada awal kuliah, dosen Mekatronika saya menerangkan bahwa ketika merancang robot ada 3 aturan yang dikenal sebagai Tiga Hukum Robot Isaac Asimov ( Isaac Asimov's "Three Laws of Robotics") yaitu : robot tidak boleh menyerang manusia, robot harus selalu patuh pada manusia dan robot tidak boleh merusak dirinya sendiri.
Jika 3 aturan Isaac Asimov itu dilanggar, akibatnya adalah seperti yang diceritakan pada film ini yaitu robot buatan manusia memberontak pada manusia.
Opini saya tentang film ini singkat saja yaitu film ini lebih seru dari episode Avengers sebelumnya, banyak adegan action yang tidak hanya mendebarkan jantung penonton tapi juga membuat jantung berhenti berdetak, hehehe... lebay ya...
Maka saya merasa film ini merupakan tontonan wajib bagi penggemar film action dan sci-fi.
Hal lain yang menurut saya cukup menarik adalah film ini juga menceritakan kehidupan pribadi para superhero Avengers, misalnya pada episode Avengers sebelumnya diceritakan bahwa Black Widow menjalin hubungan cinta dengan personil Avengers lain yaitu Hawkeye tapi di film ini Black widow berganti pasangan ke personil Avengers lain, siapakah dia? Dan apakah penyebabnya? Saya persilahkan menonton sendiri filmnya.
Bagaimana dengan Ultron? Walaupun sudah mendapatkan material Vibranium yang kuat untuk membentuk tubuhnya tapi Ultron belum bisa membentuknya tanpa dibantu seorang ahli, maka Ultron pergi ke Korea Selatan dan menyuruh seorang ahli jaringan sintetis bernama Dr. Helen Cho untuk membuat tubuhnya.
Tubuh Ultron sudah selesai dibuat oleh Dr. Helen Cho dan Ultron siap memasukinya. Untung saja Wanda Maximoff dengan kekuatan membaca pikiran bisa mengetahui rencana jahat Ultron yaitu akan memusnahkan umat manusia dan akan mengganti dengan robot-robot ciptannya. Muncul hati nurani si kembar Maximoff sehingga mereka berusaha mencegah Ultron memasuki tubuhnya. Lebih menguntungkan lagi, Dr. Helen Cho kenal dengan Avenger sehingga sempat menelepon Captain America agar merebut tubuh Ultron.
Setelah melalui pertarungan yang seru dan dengan bantuan kembar Maximoff yang membelot ke Avengers, Avengers berhasil merebut tubuh Ultron walaupun keberhasilan itu harus dibayar mahal dengan tertangkapnya Black Widow oleh Ultron dan dijadikan tawanan.
Walaupun tubuh Ultron berhasil direbut, masalah belum selesai karena Ultron masih mempunyai sisa Vibranium dan digunakan untuk membuat ribuan robot yang akan dijadikan tentaranya untuk memusnahkan umat manusia. Ultron memulai aksinya dengan membangun markas di negara Sokovia kemudian mulai menebar teror.
Program JARVIS diupload ke tubuh buatan Dr. Helen Cho yang sebelumnya akan dipakai Ultron, maka jadilah superhero baru bernama Vision.
Para Avengers dengan dibantu kembar Maximoff, Vision dan SHIELD bersama-sama menggempur markas Ultron di Sokovia. Setelah melalui pertempuran yang seru akhirnya Ultron dan pasukan robotnya bisa dikalahkan dan selamatlah umat manusia. Tapi kemenangan Avengers itu harus dibayar cukup mahal dengan gugurnya Pietro Maximoff si Quicksiver.
Film ini diakhiri dengan Avengers membuat markas baru di New York kemudian pimpinannya yaitu Captain America melantik anggota Avengers yang baru yaitu Wanda Maximoff, Vision, Rhodes (bekas kolonel anggota SHIELD) dan Sam wilson si Falcon.
Opini Saya Tentang Film Ini :
Setelah menonton film ini, saya jadi teringat ketika masih kuliah di jurusan Teknik Mesin pada mata kuliah Mekatronika. Pada awal kuliah, dosen Mekatronika saya menerangkan bahwa ketika merancang robot ada 3 aturan yang dikenal sebagai Tiga Hukum Robot Isaac Asimov ( Isaac Asimov's "Three Laws of Robotics") yaitu : robot tidak boleh menyerang manusia, robot harus selalu patuh pada manusia dan robot tidak boleh merusak dirinya sendiri.
Jika 3 aturan Isaac Asimov itu dilanggar, akibatnya adalah seperti yang diceritakan pada film ini yaitu robot buatan manusia memberontak pada manusia.
Isaac Asimov Ahli biokimia Amerika kelahiran Rusia dan penulis novel fiksi Ilmiah (science fiction/sci-fi) |
Maka saya merasa film ini merupakan tontonan wajib bagi penggemar film action dan sci-fi.
Hal lain yang menurut saya cukup menarik adalah film ini juga menceritakan kehidupan pribadi para superhero Avengers, misalnya pada episode Avengers sebelumnya diceritakan bahwa Black Widow menjalin hubungan cinta dengan personil Avengers lain yaitu Hawkeye tapi di film ini Black widow berganti pasangan ke personil Avengers lain, siapakah dia? Dan apakah penyebabnya? Saya persilahkan menonton sendiri filmnya.