Friday, February 18, 2011

BUDDHA COLLAPSED OUT OF SHAME

Genre : drama
Sutradara : Hana Makhmalbaf
Pemain : Abbas Alijome, Nikbakht Noruz, Abdolali Hoseinali
Tanggal rilis : 20 Februari 2008
Durasi : 77 menit

Film Iran ini menceritakan suasana di Afganistan pada tahun 2007, 6 tahun setelah patung Buddha berukuran raksasa di bukit Bamyan dihancurkan oleh pemerintah Afganistan. Memang sangat disayangkan sekali karena bagaimanapun juga patung Buddha raksasa itu adalah peninggalan masa lampau dan punya nilai sejarah yang sangat tinggi. 
Untung saja rezim itu tidak ada di negara kita Indonesia karena bisa-bisa Candi Borobudur kebanggaan kita itu juga dihancurkan hehehe…

Diceritakan pada waktu itu ada seorang gadis kecil berusia 6 tahun yang tinggal di gua-gua bukit Bamyan bernama Bakhtai. Nasib Bakhtai benar-benar mengharukan, karena hidup miskin dan tidak bisa bersekolah sehingga Bakhtai hanya bisa iri melihat tetangganya seorang anak laki-laki yang juga berusia 6 tahun bernama Abbas bisa sekolah dan bisa membaca dengan lancar, apalagi Abbas sering membaca dengan suara keras sehingga terdengar oleh Bakhtai.

Untungnya Abbas cukup baik hati sehingga menerima permintaan Bakhtai untuk mengajaknya sekolah. Tetapi ada halangan besar bagi Bakhtai untuk bisa bersekolah karena ia tidak punya buku dan pensil, Bakhtai juga tidak bisa minta uang pada ibunya untuk membeli buku dan pensil karena Ibu Bakhtai sedang pergi dan Bakhtai diberi tugas untuk menjaga adiknya yang masih bayi.

Tapi Bakhtai tidak menyerah, ia mengambil 4 telur dari ayam peliharaannya kemudian pergi menjualnya ke pasar supaya bisa membeli buku dan pensil. Agar adiknya yang masih bayi tidak pergi kemana-mana, Bakhtai mengikat kakinya dengan tali.

Benar-benar menyedihkan, Bakhtai tidak hanya kesulitan menjual telurnya tetapi 2 telurnya disenggol orang hingga jatuh dan pecah tetapi orang yang menyenggolnya tidak mau tanggung jawab.
Akhirnya Bakhtai bisa juga menjual sisa telurnya yang hanya tinggal 2 butir itu seharga 10 rupee, itupun setelah Bakhtai menukarkan telurnya dengan roti pada seorang pembuat roti karena pembeli Bakhtai hanya mau membeli roti bukan telur.

Tetapi dengan uang yang hanya 10 rupee itu, Bakhtai hanya bisa membeli buku tulis dan tidak bisa membeli pensil maka Bakhtai menggunakan lipstik ibunya sebagai pengganti pensil. Akhirnya Bakhtai bisa pergi bersama Abbas ke sekolah.

Sayangnya semua usaha keras Bakhtai sia-sia karena sekolah tempat Abbas belajar hanya diperuntukkan bagi laki-laki, Bakhtai diusir dari sekolah itu tetapi untungnya sang guru memberi tahu Bakhtai bahwa di seberang sungai ada sekolah khusus untuk anak perempuan.
Bakhtai yang benar-benar ingin sekolah pergi ke seberang sungai untuk mencari sekolah untuk perempuan itu.

Halangan kembali menghadang, ketika Bakhtai sampai di reruntuhan bekas patung Buddha raksasa, Bakhtai dicegat oleh sekelompok anak laki-laki yang sedang bermain sebagai Milisi Taliban.
Celakanya, anak-anak laki-laki yang bermain sebagai Milisi Taliban itu mengangap perempuan tidak berhak sekolah maka mereka merobek-robek buku Bakhtai yang didapat dengan susah payah itu.
Lebih celaka lagi, Bakhtai membawa lipstik sehingga dianggap sebagai pelacur karena menurut anak laki-laki itu hanya pelacur yang memakai lipstik padahal menurut hukum di Afganistan waktu itu, pezina atau pelacur adalah pendosa berat dan harus dihukum dengan cara dilempari batu hingga mati.

Lebih gawat lagi, ternyata anak-anak laki-laki itu tidak main-main, mereka menggali lubang kemudian memasukkan Bakhtai ke lubang itu dan siap dirajam hingga mati.
Bakhtai hanya bisa menangis dan dengan lugu berkata, “Aku hanya ingin sekolah dan bisa membaca cerita lucu”, tetapi anak-anak laki-laki itu tidak peduli dan tetap mengangkat batu-batu untuk merajam Bakhtai.

Untung sekali, pada waktu itu Abbas lewat di tempat itu setelah pulang dari sekolah. Konyol sekali, sekelompok anak laki-laki yang bermain sebagi Milisi Taliban itu menganggap Abbas sebagai mata-mata Amerika, mereka membawa Bakhtai ke sebuah gua tetapi dengan menutup mulut Bakhtai sehingga Bakhtai tidak bisa berteriak minta tolong pada Abbas.
Tidak hanya itu, anak-anak laki-laki itu memberi air pada lubang yang tadinya untuk mengubur Bakhtai sehingga menjadi kubangan lumpur untuk menjebak Abbas si “mata-mata Amerika” dan Abbas bisa terjebak di kubangan lumpur itu.

Abbas si “mata-mata Amerika” hampir dihajar beramai-ramai untung waktu itu jatuh sebuah layang-layang. Sekelompok anak laki-laki “Milisi Taliban” itu menganggap layang-layang itu pesawat Amerika sehingga mereka melarikan diri masuk ke gua, dengan demikian Abbas bisa melarikan diri.

Sementara itu, Bakhtai ditawan di sebuah gua dan ternyata di gua itu juga ada tawanan lain yaitu 3 anak perempuan juga, mereka ditawan dengan alasan yang menggelikan yaitu bermata sipit (di Afganistan memang ada sedikit orang keturunan Mongolia), terlalu cantik bahkan ada yang ditawan karena makan permen karet yang di bungkusnya ada gambar pemain sepakbola dari Eropa.

Hanya Bakhtai yang berani berniat melarikan diri karena tawanan lain takut dilempari batu. Untungnya anak-anak laki-laki itu sedang asyik bermain perang-perangan sehingga Bakhtai bisa melarikan diri dengan membawa bukunya yang walau sempat dirusak tapi masih utuh itu.
Setelah bertemu polisi, Bakhtai melaporkan kenakalan anak-anak laki-laki yang menawan 3 anak perempuan itu kemudian Bakhtai melanjutkan perjalannya ke seberang sungai untuk mencari sekolah khusus perempuan.

Setelah melalui perjalanan panjang akhirnya Bakhtai bisa sampai di sekolah perempuan. Karena jumlah siswa yang padat, Bakhtai bisa menyusup dan ikut belajar itupun Bakhtai bisa mendapat tempat duduk dari seorang siswa perempuan dengan pembayaran berupa selembar kertas yang dirobek dari bukunya.

Tetapi Bakhtai akhirnya ketahuan oleh sang guru karena lipstik yang dipakai Bakhtai untuk menulis dipakai para siswi untuk bermain-main merias wajahnya.
Bakhtai akhirnya disuruh keluar tetapi ia sudah cukup puas karena sudah mencicipi pendidikan di sekolah yang selama ini di idam-idamkannya.

Bakhtai pulang ke rumah dengan gembira dan lebih menggembirakan lagi, Bakhtai bertemu dengan Abbas yang ternyata tidak boleh pulang oleh ibunya sebelum bisa menemukan Bakhtai. Lebih lucu lagi, penampilan Abbas masih belepotan lumpur yang didapatnya dari terjebak di kubangan lumpur anak-anak “Milisi Taliban”.

Sayangnya, dalam perjalanan pulang Bakhtai dan Abbas kembali dihadang oleh anak-anak yang bermain sebagai milisi Taliban tetapi anehnya, sekelompok anak-anak laki-laki itu tidak lagi berperan sebagi Milisi Taliban melainkan sebagai tentara Amerika dan mereka menganggap Bakhtai dan Abbas sebagai teroris.
Untungnya Abbas sudah tahu cara lepas dari gangguan mereka yaitu berpura-pura mati maka Bakhtai juga berpura-pura mati dengan roboh ke tanah seperti patung Buddha raksasa di Bukit Bamyan yang dihancurkan oleh pemerintah Afganistan 6 tahun lalu.

Opini saya tentang film ini :
Baru kali ini saya menonton film dari Iran dan ternyata bagus juga. Perasaan saya bisa haru campur geli ketika menonton film ini. Terharu dan hampir nangis melihat nasib sedih Bakhtai tapi juga bisa tertawa melihat wajah dan tingkah laku anak-anak itu yang lucu-lucu.
Luar biasa memang, walaupun masih anak-anak, acting mereka meyakinkan sekali, tidak terlihat sama sekali adanya demam kamera.

Lebih menarik lagi, sutradara film ini adalah seorang sutradara wanita dan waktu film ini dibuat tahun 2007, usianya baru 19 tahun! Luar biasa… hebat… hebat…


Berikut ini saya tampilkan foto Hana Makhmalbaf, sutradara wanita muda pembuat film Buddha Collapsed Out of Shame ini yang ternyata cantik juga hehehe...

 Foto Hana Makhmalbaf diambil dari http://www.zimbio.com

Saturday, February 5, 2011

CITY UNDER SIEGE

Genre : Sci-Fi, action
Sutradara : Benny Chan
Pemain : Aaron Kwok,Shu Qi,Collin Chou,Wu Jing,Zhang Jingchu
Tanggal rilis : 12 agustus 2010
Durasi : 110 menit

Nasib seorang pemuda Hongkong bernama Sunny benar-benar malang, walaupun ayahnya adalah pemain sirkus dengan keahlian melempar pisau yang hebat tetapi Sunny tidak mewarisi bakat melempar pisaunya bahkan kecerdasan Sunny juga kurang sehingga berkesan bodoh.

Ketika kedua orang tua Sunny meninggal, Sunny terpaksa pergi ke Malaysia untuk ikut pamannya yang memiliki sirkus di Malaysia. Karena Sunny tidak bisa melempar pisau seperti ayahnya, Paman Sunny menjadikan Sunny sebagai badut di sirkusnya. Lebih parah lagi, Paman Sunny mempunyai 4 anak laki-laki dan mereka mahir memainkan beberapa atraksi sirkus sehingga mereka sering meremehkan dan mempermainkan Sunny.
Walaupun begitu, Sunny tetap bercita-cita menjadi ahli melempar pisau seperti ayahnya.

Suatu ketika sekelompok pemuda menemukan gua peninggalan tentara Jepang ketika Perang Dunia ke-2 yang berisi harta karun di dekat sirkus tempat Sunny bekerja. Sunny dan keempat anak pamannya mengetahui hal itu sehingga muncul akal jahat pada keempat saudara Sunny.
Keempat saudara Sunny membunuh sekelompok pemuda penemu harta karun peninggalan tentara Jepang itu kemudian merebut harta karunnya.

Tetapi ternyata peninggalan tentara Jepang itu bukan hanya harta karun emas tetapi sebuah gas yang dibuat oleh para ilmuwan Jepang pada Perang Dunia ke-2. Direncanakan jika ada manusia yang menghirup gas itu maka ia akan bermutasi menjadi mutan yang memiliki kekuatan super sehingga bisa menjadi tentara yang tangguh. Tetapi gas itu kurang sempurna sehingga manusia yang menghirup gas beracun itu memang mempunyai kekuatan super tetapi wajah dan tubuhnya berubah menjadi mengerikan seperti monster dan sulit dikendalikan.

Sunny dan keempat anak pamannya dan seorang wanita yang merupakan salah istri salah satu anak paman Sunny menghirup gas itu sehingga mereka berubah menjadi mutan berkekuatan super tetapi salah satu saudara Sunny tewas ketika berusaha membunuh Sunny, saudara-saudara Sunny itu memang serakah sehingga mereka tidak mau berbagi harta karun dengan Sunny.

Ternyata di balik semua kekurangannya, Sunny memiliki kelebihan yang tidak dimiliki kelima saudaranya, tubuh Sunny mempunyai sistem kekebalan khusus sehingga ia hanya mendapat kekuatan super tetapi wajah dan bentuk tubuhnya tidak berubah menjadi monster. Berbeda dengan kelima saudara Sunny, mereka juga mendapat kekuatan super tetapi penampilannya berubah menjadi mengerikan seperti monster.

Keempat saudara Sunny yang sudah berubah menjadi monster pergi ke Hongkong meninggalkan Sunny yang tanpa sengaja masuk sebuah kapal kemudian jatuh pingsan dan terbawa ke tengah laut. Awak kapal yang menemukan Sunny tidak mau repot sehingga mereka membuang Sunny ke laut.
Beruntung sekali, Sunny tidak mati tenggelam dan terdampar di Hongkong kemudian ditemukan oleh Angel, seorang wanita penyiar berita tetapi karirnya sebagai reporter mulai meredup karena mulai tua dan tidak secantik dulu lagi.
Sunny membantu Angel memperbaiki ban mobilnya yang pecah sehingga Angel bersedia mengantar Sunny pulang ke rumahnya di Hongkong.

Dasar Sunny adalah seorang pemuda yang lugu, ia tidak sadar bahwa sekarang mempunyai kekuatan super. Berbeda dengan keempat saudara Sunny, mereka sadar sudah memiliki kekuatan super dan menggunakannya untuk kejahatan. Keempat saudara Sunny yang dipimpin oleh anak tertua bernama Zhang Dachu menjadi perampok yang paling tangguh dan ditakuti di Hongkong.
Polisi Hongkong benar-benar kewalahan menghadapi Zhang Dachu bersaudara yang mempunyai kekuatan super itu.

Tetapi sebenarnya keempat saudara Sunny tidaklah bahagia, apa artinya mempunyai harta hasil rampokan yang melimpah tetapi penampilannya seperti monster? Keempat saudara Sunny sudah berusaha menculik ahli-ahli biokimia untuk mengembalikan penampilan mereka tetapi selalu gagal.

Sampai suatu ketika terjadi suatu peristiwa yang membuat Sunny sadar punya kekuatan super, pada waktu itu ada seorang perampok yang sudah terkepung polisi kemudian menjadikan seorang polisi wanita sebagai sandera.
Sunny walaupun dari tempat yang sangat jauh tetapi dengan mata supernya bisa melihat dengan jelas si perampok maka ketika si perampok berusaha membunuh polisi wanita dengan pistolnya, Sunny melempar sebuah ranting kayu. Karena mempunyai kekuatan super, lemparan ranting kayu Sunny bagaikan pisau terbang dan tepat mengenai tangan si perampok sehingga si perampok bisa diringkus polisi. Berkat peristiwa itu, Sunny menjadi pahlawan dan terkenal di seluruh Hongkong.
Akhirnya Sunny berhasil mewujudkan cita-citanya menjadi ahli lempar pisau terkenal.

Angel segera mewawancarai Sunny karena dianggap bisa menaikkan lagi karirnya sebagai reporter. Tetapi celakanya, keempat saudara Sunny melihat Sunny di televisi, mereka sangat iri kepada Sunny karena walaupun Sunny mendapat kekuatan super, penampilannya tetap tidak berubah menjadi monster. Maka keempat saudara Sunny segera mencari Sunny karena menganggap darah Sunny bisa menyembuhkan mereka.


Keempat saudara Sunny akhirnya menemukan Sunny ketika sedang diwawancarai Angel. Sunny berusaha melawan tetapi akhirnya kalah karena dikeroyok oleh 4 orang. Untungnya sebelum darah Sunny dihisap, datang 2 polisi ahli beladiri yang memang bertugas menangani kasus perampok mutan, 2 polisi itu adalah Suan Hou dan tunangannya, Xin Hua. Selain itu, dalam keadaan terdesak ternyata kekuatan super Sunny bertambah.
Akhirnya Sunny dengan dibantu 2 polisi itu berhasil mengalahkan saudara-saudaranya, salah satu saudara Sunny tewas sedangkan 3 saudara lainnya yaitu Zang Dachu, Liu Zhenxing dan You You melarikan diri.

Sunny menjadi semakin terkenal sehingga kepolisian Hongkong menjadikan Sunny bersama Suan Hou, Xin Hua dan Angel sebagai agen khusus untuk melawan perampok mutan.
Selain itu, berkat ketenarannya, Sunny juga bisa menjadi bintang film dan bintang iklan dengan Angel sebagai manajernya.

Tetapi celakanya gas semakin menyebar di tubuh saudara-saudara Sunny sehingga penampilan mereka semakin mengerikan tetapi kekuatan supernya juga bertambah, akibatnya mereka berhasil menyergap Sunny ketika sedang membintangi sebuah iklan bersama Angel.
Sunny bersama Suan Hou dan Xin Hua bertarung lagi dengan para mutan sedangkan Angel melarikan diri karena ketakutan.

Karena kekuatan super saudara-saudara Sunny bertambah, Sunny dan kedua temannya kewalahan. Walaupun salah satu saudara Sunny yaitu You You berhasil dibunuh tetapi Xin Hua juga tewas. Sunny sendiri juga hampir dibunuh oleh Zhang Dachu, saudaranya karena Zhang Dachu sangat kecewa menerima kenyataan bahwa dirinya tetap menjadi monster walaupun sudah menghisap darah Sunny.
Untungnya Sunny bisa diselamatkan Suan Hou kemudian melarikan diri ke sebuah pulau terpencil.

Suan Hou yang dendam dengan kematian tunangannya mengajarkan ilmu beladiri yang dimilikinya kepada Sunny sehingga kekuatan super Sunny bertambah dan siap menghadapi saudara-saudaranya.

Bagaimana dengan Angel? Angel sangat menyesal telah meninggalkan Sunny karena bagaimanapun juga ia mulai jatuh cinta pada Sunny. Akhirnya Sunny mengambil keputusan nekad, karena Zhang Dachu juga jatuh cinta pada Angel maka Angel bersedia menjadikan dirinya sebagai umpan untuk memancing kedatangan Zhang Dachu. Direncanakan setelah Zhang Dachu datang, para polisi akan meringkusnya.

Angel berhasil memancing Zhang Dachu untuk datang di sebuah hotel. Begitu Zhang Dachu datang, para polisi berusaha menangkapnya tapi gagal karena Zhang Dachu bisa melawan dengan kekuatan supernya apalagi Zhang Dachu dibantu saudaranya yang juga mutan yaitu Liu Zhenxing.
Bersamaan dengan itu datang Sunny dan Suan Hou sehingga terjadilah pertarungan yang seru, Sunny melawan Zhang Dachu sedangkan Suan Hou melawan Liu Zhenxing.

Suan Hou berhasil membunuh Liu Zhenxing walaupun ia juga ikut tewas karena ia membunuh Liu Zhenxing dengan merangkulnya kemudian meledakkan bom yang dibawanya.

Pertarungan antara Sunny melawan Zhang Dachu tidak hanya seru tetapi juga mengharukan. Karena setelah sekian lama bertarung dan tidak ada yang kalah maka Zhang Dachu menantang Sunny untuk bertarung dengan melempar pisau.

Sunny sebenarnya siap dalam duel lempar pisau itu tetapi ia melihat sepasang suami istri dan 2 anaknya yang masih kecil terjebak dalam mobil yang terbakar maka Sunny memilih menggunakan pisaunya untuk menyelamatkan keluarga itu. Pada saat itu Zhang Dachu melempar pisaunya dan tepat ke arah Sunny. Ternyata Angel benar-benar mencintai Sunny, melihat Sunny dalam bahaya, ia lari ke arah Sunny sehingga pisau yang dilempar Zhang Dachu mengenai dirinya.

Melihat Angel roboh terkena lemparan pisau Zhang Dachu, Sunny tentu saja sangat terkejut dan marah tetapi Zhang Dachu tetap melempar pisau untungnya Sunny bisa menggunakan sebuah pecahan kaca untuk menangkisnya.
Setelah itu, Sunny berhasil melempar pisau dan tepat mengenai bagian tubuh yang paling lemah dari Zhang Dachu, akhirnya Zhang Dachu si mutan jahat mati.
Lebih menggembirakan lagi, Angel berhasil diselamatkan.

Pada akhir film ini diceritakan Sunny menikah dengan Angel dan sudah mempunyai seorang anak kemudian Sunny mengajarkan anaknya teknik melempar pisau.

Opini saya tentang film ini :
Inti cerita film ini mirip dengan film X-Men yaitu tentang manusia yang menjadi mutan bahkan ada adegan yang menggambarkan Sunny memegang pisau mirip dengan Wolverine dengan cakar-cakarnya. Sepertinya film ini memang terinspirasi dari film X-Men.

Walaupun special effectnya kalah dibanding film X-Men tetapi menurut saya film ini tetap mempunyai kelebihan yaitu ceritanya yang lebih dramatis dan mengharukan.