Sunday, November 7, 2010

NEVER BACK DOWN

Genre : action
Sutradara : Jeff Wadlow
Pemain : Sean Faris,Djimon Hounsou,Amber Heard,Cam Gigandet,Evan Peters
Musik : Michael Wandmacher
Tanggal rilis : 14 Maret 2008
Durasi : 114 menit

Jake Tyler adalah seorang atlet olahraga football tetapi prestasinya kurang bagus karena ia kurang bisa mengontrol emosinya. Jake sering berkelahi ketika sedang bertanding, apalagi jika ada atlet lain yang menghina ayahnya, Jake pasti langsung menyerang.
Sejarah ayah Jake memang cukup memalukan karena ia suka mabuk dan akhirnya tewas dalam suatu kecelakaan ketika mengemudi dalam keadaan mabuk.

Suatu ketika Jake dan keluarganya harus pindah ke kota Orlando di Florida karena adik Jake yang berprestasi di bidang olahraga tenis mendapat beasiswa sekolah tenis di Orlando. Di tempat tinggalnya yang baru, Jake juga bersekolah di sekolah yang baru.
Celakanya, seluruh siswa di sekolah Jake tahu tentang kelakuan buruk Jake yang sering berkelahi ketika bertanding  football karena ketika Jake sedang berkelahi di lapangan, ada yang merekamnya kemudian diupload di youtube.

Walaupun kurang disenangi oleh teman-teman sekolahnya, Jake sempat berkenalan dengan seorang siswa cantik bernama Baja Miller yang kemudian mengajak Jake menghadiri suatu pesta.
Jake memenuhi ajakan Baja tetapi hal itu merupakan petaka bagi Jake karena di pesta itu juga datang pacar Baja yaitu Ryan McCarthy seorang jagoan MMA (Mix Martial Arts/Beladiri campuran) yang sering memenangkan turnamen beladiri Beatdown.

Ryan mengetahui reputasi Jake yang sering sok jagoan di lapangan football itu maka ia menantang Jake berkelahi. Pada awalnya Jake menolak tantangan Ryan tetapi seperti kebiasaannya, Jake terpancing emosinya karena Ryan menghina ayah Jake. Akhirnya Jake memenuhi tantangan Ryan.

Jake memang jagoan berkelahi di lapangan football karena lawannya adalah para atlet football bukan atlet beladiri. Tetapi Jake “kena batunya” ketika melawan Ryan yang benar-benar atlet beladiri itu sehingga Jake tidak hanya kalah tetapi dihajar habis-habisan.
Jake benar-benar dipermalukan.

Jake sebenarnya sangat sakit hati kepada Ryan sehingga Baja yang datang untuk minta maaf atas kelakuan pacarnya, tidak ditanggapi. Tetapi Jake hanya bisa pasrah dan berusaha melupakannya karena merasa tidak bisa menghadapi Ryan yang jago beladiri itu.
Tetapi Jake mendapat sahabat bernama Max yang kebetulan sering berlatih beladiri di klub beladiri  bernama Jean Roqua’s Combat Club.
Max mengajak Jake ke klub beladiri tempatnya berlatih kemudian mengenalkannya kepada sang pelatih yaitu Jean Roqua, atlet Vale Tudo (sejenis turnamen beladiri Mix Martial Arts di Brazil) yang sudah pensiun.

Karena ingin balas dendam kepada Ryan, Jake akhirnya memutuskan untuk berlatih beladiri di Jean Roqua’s Combat Club. Jean Roqua menerima Ryan sebagai murid tetapi dengan syarat Ryan tidak boleh berkelahi di luar Jean Roqua’s Combat Club karena Jean Roqua memang tidak ingin murid-muridnya menjadi sok jagoan.

Tetapi sayangnya Jake tetap tidak bisa meninggalkan sifat buruknya yaitu sering mengumbar emosi. Jake berani membantah ajaran Jean Roqua bahkan akhirnya melanggar aturannya yaitu berkelahi di luar Jean Roqua,s Combat Club. Jean Roqua yang tahu bahwa Jake telah berkelahi di jalanan memutuskan untuk mengeluarkan Jake dari perguruannya.
Lebih parah lagi, aksi Jake yang sok jagoan di jalan itu sempat direkam oleh Max yang kemudian meng upload nya di youtube sehingga bisa dilihat oleh semua teman sekolah termasuk Ryan.

Sikap Jake yang semakin sok jagoan itu menambah kejengkelan Ryan sehingga Ryan kembali mendatangi Jake dan menantangnya untuk bertanding di Turnamen Beladiri Beatdown.
Tidak hanya itu, Ryan juga sempat menghajar Jake yang sudah berusaha melawan tetapi tetap saja kalah.
Jake kembali babak belur di tangan Ryan.

Jake akhirnya sadar bahwa sikapnya yang sering mengumbar emosi itu hanya merugikan diri sendiri. Jake berlatih mengendalikan emosinya dan akhirnya berhasil, dia tidak lagi pemarah.
Jake mendatangi Jean Roqua kemudian minta maaf dan mohon diterima kembali menjadi murid.
Permintaan maaf yang tulus dari Jake itu berhasil meluluhkan hati Jean Roqua sehingga mengijinkan Jake untuk berlatih lagi di perguruan beladirinya.

Selain itu, Jake juga bisa memaafkan Baja yang sudah memutuskan hubungannya dengan Ryan karena Baja tidak senang dengan sikap Ryan yang suka menggunakan keahlian beladirinya untuk menyakiti itu. Ryan dan Baja akhirnya menjadi sepasang kekasih.

Kemampuan beladiri Jake meningkat dengan pesat karena ia tidak lagi membantah ajaran Jean Roqua dan semakin giat berlatih. Selain itu, Jake juga sudah melupakan dendamnya pada Ryan termasuk tantangannya untuk bertanding di Turnamen Beatdown.

Tetapi sayangnya Ryan masih dendam kepada Jake karena sudah merebut pacarnya. Ryan mencari gara-gara dengan cara menghajar sahabat Jake yaitu Max sampai cedera parah sehingga harus opname di rumah sakit.
Mengetahui sahabatnya dicelakai Ryan, Jake akhirnya terpancing juga dan memutuskan akan melawan Ryan di turnamen Beatdown.

Sayangnya walaupun Jake akan bertanding di sebuah turnamen dan bukan berkelahi sembarangan di jalanan, Jean Roqua tetap tidak menyetujuinya dan mengancam akan mengeluarkan Jake lagi dari perguruannya jika Jake tetap melawan Ryan di Turnamen Beatdown.
Untungnya akhirnya Jake berhasil mendapat ijin dari Jean Roqua dengan alasan Jake berkelahi untuk membeladiri dan mengakhiri sikap Ryan yang suka menyakiti itu.

Ternyata Jake dan Ryan sama-sama hebat di Turnamen Beatdown, mereka sama-sama lolos ke semifinal. Jake lebih dulu maju ke final setelah mengalahkan lawannya di semifinal tetapi Ryan didiskualifikasi dan tidak bisa tampil di final karena melanggar peraturan yaitu menyerang mata lawannya.

Mengetahui lawannya di final bukan Ryan, Jake memutuskan untuk mundur dari Turnamen Beatdown dan pulang, tetapi Ryan yang masih dendam tetap menyerang Jake di tempat parkir. Jake terpaksa melawan untuk membeladiri.
Akhirnya setelah melalui pertarungan Mix Martial arts yang seru, Jake berhasil mengalahkan Ryan dengan KO.

Opini saya tentang film ini :
Cerita film ini memang sederhana dan tidak beda jauh dengan film-film beladiri lain sehingga cenderung mudah ditebak. Tetapi karena itulah film ini cukup bisa menghibur karena saya tidak perlu berpikir berat untuk bisa menikmatinya. Apalagi film ini dipenuhi dengan adegan pertarungan gaya UFC (Ultimate Fighting Championship, sebuah turnamen beladiri yang mengijinkan semua aliran beladiri untuk mengikutinya) yang seru, saya yakin para penggemar seni beladiri pasti menyukainya.

Menurut saya kelemahan tetap ada yaitu pengaturan jalan cerita yang terasa agak membosankan tetapi ada hal yang membuat saya tetap tidak mengantuk yaitu melihat kecantikan pemeran Baja Miller (Amber Heard) hehehe.... dan saya yakin para cewek pasti juga suka dengan kegantengan dan body pemeran Jake Tyler (Sean Faris).

Dalam hal pemasaran film ini juga tidak mengecewakan, dari biaya pembuatan yang sebesar 20 juta dolar, film ini menghasilkan pemasukan lebih dari 40 juta dolar (wikipedia).

Akhir kata, menurut saya film ini cukup menghibur apalagi bagi saya yang tinggal di Yogyakarta yang sedang dalam suasana mencekam karena letusan Gunung Merapi. Tempat tinggal saya memang masih masuk zona aman yaitu lebih 25 km dari Gunung Merapi tetapi cukup terganggu dengan hujan abu vulkaniknya yang membuat batuk dan perih di mata.
Semoga bencana segera berlalu dan Jogjaku kembali indah.
(gambar Merapi dari www.detiknews.com) 
anim-button
Untuk film animasi saya bahas di blog tersendiri, Silahkan klik button ini :
Custom Search