Wednesday, March 25, 2009

WUSHU

Jenis film : Action
Sutradara : Antony Szeto
Pemain : Sammo Hung,Wang Wen Jie,Liu Feng Chao,Mau Jun Jie
Tanggal rilis : 23 Oktober 2008


Film ini diawali dengan cerita seorang duda bernama Li Kui yang mengantarkan 2 anak kecilnya yang bernama Li Yi dan Li Er ke sebuah sekolah beladiri Wushu bernama Sekolah Wushu Yonghua. Li Kui sebenarnya adalah salah satu guru di sekolah Wushu itu.
Di sekolah Wushu itu, Li Yi dan Li Er mendapat 2 sahabat laki-laki yaitu Yang Yaowu dan Zhang Deming serta 1 sahabat perempuan yaitu Fong Fong.
Ketika menyelamatkan seekor anak anjing, kelima sahabat itu menemukan sebuah rumah yang tidak berpenghuni di tepi danau. Di rumah tua itu mereka berlima sepakat mendirikan klub beladiri yang diberi nama Jin Wu Men (Kelompok Medali Emas) karena mereka bercita-cita berprestasi di bidang Wushu dan memperoleh medali emas.
Di rumah tua itulah mereka mengadakan latihan bersama.

Sepuluh tahun kemudian mereka sudah menjadi remaja dan benar-benar menjadi atlet Wushu yang handal. Yang Yauwu, Li Yi dan Fong Fong menjadi atlet Wushu cabang Jurus sedangkan Zhang Deming dan Li Er menjadi atlet Wushu cabang Pertarungan. Anggota mereka bertambah satu perempuan yaitu seorang atlet Tae Kwon Do kekasih Zhang Deming yang bernama Xiao Yee.
Ketika di propinsi diadakan kejuaraan Wushu, anggota Jin Wu Men mencapai hasil yang gemilang, mereka semua mencapai babak semifinal. Ketika bertanding di semifinal terjadi masalah karena karena Zhang Deming harus bertarung dengan Li Er sesama anggota Jin Wu Men. Tetapi akhirnya Zhang Deming bersedia mengalah sehingga Li Er bisa bertanding di final.
Akhirnya ada 4 personel Jin Wu Men yang mencapai final yaitu Yang Yauwu, Li Yi, Li Er dan Fong Fong.

Perjuangan Jin Wu Men untuk meraih medali emas tinggal selangkah lagi tetapi halangan selalu ada. Muncul dua bekas siswa Sekolah Wushu Yonghua yaitu Kuo Nan dan He Le. Biarpun keduanya adalah siswa terbaik tetapi nasibnya berbeda. Kuo Nan berhasil lulus dengan baik dari Sekolah Wushu Yonghua dan menjadi koordinator Stuntman/pemeran pengganti film tetapi He Le karena sifatnya yang pemarah dan kejam dikeluarkan dari Yonghua dan menjadi penculik anak-anak.

Kuo Nan tidak tahu bahwa He Le adalah seorang penculik karena mengaku berprofesi sebagai Stuntman juga. He Le berhasil menipu Kuo Nan dengan mengaku membutuhkan 2 anak siswa Yonghua untuk bermain film padahal sebenarnya dua anak itu akan dijual. Kuo Nan menyanggupi permintaan He Le itu.
Kelompok Jin Wu Men terlibat dalam masalah itu karena Li Er mengantarkan Kuo Nan dan 2 anak siswa Yonghua ke tempat He Le.
He Le sebenarnya adalah siswa terbaik dari Sekolah Wushu Yonghua maka kelompok Jin Wu Men tentu saja kewalahan menghadapinya bahkan Yang Yauwu sampai patah kakinya. Untunglah Li Kui sang guru Sekolah Yonghua turun tangan dan berhasil mengalahkan He Le.
Biarpun Yang Yauwu tidak bisa tampil di final Kejuaraan Wushu ada 3 personel Jin Wu Men yang bisa tampil di final yaitu Li Yi, Li Er dan Fong Fong.
Tiga personel Jin Wu Men itu akhirnya berhasil meraih medali emas dengan gemilang.

Bagaimanakah penampilan ketiga personel Jin Wu Men itu di final? Saya persilahkan untuk menonton sendiri film yang penuh dengan atraksi Wushu yang indah dan memukau ini.











Opini saya tentang film ini :
Saya cukup terkesan dengan film ini karena berbeda dengan film kungfu lain yang pernah saya tonton. Film kungfu lain yang pernah saya tonton biasanya hanya bercerita tentang balas dendam atau kehebatan jagoannya mengalahkan pendekar-pendekar dari beladiri lain (biasanya yang jadi korban adalah Karate).
Tetapi film Wushu ini berbeda, film ini lebih menekankan pada persahabatan, kesetia kawanan dan falsafah mulia dari beladiri seperti :
  • Wushu untuk beladiri dan bukan untuk menyakiti
  • Dalam Wushu menang atau kalah tidak ada artinya karena pada akhirnya yang harus dikalahkan adalah diri kita sendiri

Bicara tentang beladiri, saya jadi teringat bahwa saya sendiri juga pernah belajar beladiri yaitu Jiu Jitsu di sebuah Klub Jiu Jitsu di Yogyakarta. Saya berlatih cukup lama, sekitar 2 tahun dan mencapai tingkat sabuk jingga. Saya sebenarnya ingin berlatih lebih lama tetapi nasib bicara lain. Ketika itu kami sedang berlatih bantingan pundak (istilah Jepangnya Seoi Nage) untuk persiapan ujian kenaikan tingkat dan saya mengalami bantingan cukup keras sampai cedera parah, tulang selangka saya lepas!
Saya memang bisa sembuh tetapi petugas medis menyarankan saya untuk tidak berlatih Jiu Jitsu lagi. Ya sudah, mungkin Tuhan memang tidak mentakdirkan saya menjadi pendekar Jiu Jitsu seperti idola saya, Royce Gracie.
Eh, kok jadi curhat gini…

Thursday, March 19, 2009

SPACE BUDDIES

Jenis film : Science Fiction
Sutradara : Robert Vince
Pemain/pengisi suara : Field Cate,Jason Earles,Josh Flitter,Skyler Gisondo,Diedrich Bader,Bill Fagerbakke,Nolan Gould
Tanggal rilis : 3 Februari 2009
Durasi : 84 menit


Buddha adalah nama seekor anjing jantan yang dipelihara seorang anak laki-laki bernama Sam. Suatu ketika Buddha mendengar dari Sam bahwa sekolahnya akan mengadakan kunjungan ke perusahaan penerbangan antariksa bernama Vision Enterprises. Vision Enterprises akan mengadakan percobaan peluncuran pesawat ruang angkasa bernama Vision-1.
Buddha yang mempunyai jiwa petualang segera mengajak kawan-kawan anjing satu kompleknya yaitu Rosebud, Budderball, B-Dawg dan Mudbud untuk melihat peluncuran pesawat ruang angkasa itu. Keesokan harinya, kelima anjing itu berhasil menyusup ke bis sekolah Sam sehingga terbawa ke tempat Vision Enterprise.

Proyek peluncuran Vision-1 dipimpin oleh Dr. Pi yang dibantu 2 stafnya yaitu Slats Bentley dan Astro Spaulding. Dr. Pi adalah ilmuwan yang eksentrik karena mempunyai seekor musang yang selalu dibawa kemana-mana, musang itu diberi nama Gravity.
Biarpun Pesawat Vision-1 dirancang dengan penumpang tetapi pada proyek ini direncanakan Vision-1 akan menuju bulan tanpa penumpang dan akan dikendalikan dari bumi. Jika Vision-1 berhasil ke bulan dan kembali ke bumi dengan selamat , akan dilanjutkan proyek peluncuran berikutnya dengan penumpang.
Buddha dan keempat teman anjingnya berhasil menyusup masuk ke dalam pesawat vision-1. Sebenarnya Buddha dan kawan-kawan hanya berencana melihat-lihat saja tetapi mereka terbawa pesawat Vision 1 menuju ke bulan .
Para manusia di bumi tidak ada yang tahu bahwa Vision-1 ditumpangi oleh 5 ekor anjing termasuk pemilik anjing-anjing itu. Mereka tentu saja sangat sedih kehilangan anjing kesayangannya.

Pesawat Vision-1 sudah berada di ruang angkasa tetapi terjadi salah perhitungan yaitu bahan bakar yang dibawa tidak cukup untuk kembali ke bumi. Akhirnya diputuskan Vision-1 singgah ke sebuah stasiun ruang angkasa milik Rusia untuk mengisi bahan bakar. Di Stasiun ruang angkasa Rusia itu terdapat seorang astronot rusia bernama Yuri dan seekor anjing bernama Spudnick. Spudnick sebenarnya bukan anjing peliharaan Yuri tetapi milik seorang anak rusia bernama Sasha.
Spudnick sebenarnya sudah bosan di Stasiun ruang angkasa dan ingin pulang ke bumi untuk bertemu lagi dengan Sasha tetapi Yuri sudah betah di Stasiun Ruang angkasa itu dan ingin menghabiskan sisa hidupnya di sana.

Ketika Vision sedang mengisi bahan bakar, Buddha dan kawan-kawan berhasil masuk ke Stasiun ruang angkasa Rusia dan bertemu dengan Spudnick. Spudnick berencana ikut Budhha dan kawan-kawan dengan pesawat Vision-1 supaya bisa pulang ke Bumi. Tetapi rencana mereka ketahuan Yuri yang segera menghalang-halanginya. Karena ulah Yuri, Stasiun ruang angkasa mengalami kerusakan parah dan meledak. Untunglah Pesawat Vision-1 berhasil meninggalkan Stasiun Ruang angkasa Rusia itu dengan membawa Spudnick, Budha dan kawan-kawan anjingnya. Yuri juga berhasil menyelamatkan diri dengan sebuah pesawat kecil.

Sesuai dengan rencana, Vision-1 berhasil mendarat di bulan. Buddha dan kawan-kawan keluar dari pesawat dan menjadi anjing pertama yang berjalan-jalan di bulan.
Ketika berjalan-jalan di bulan, keenam anjing itu tertangkap kamera sehingga Dr. Pi dan stafnya mengetahui ada anjing di pesawatnya.
Berkat jasa Gravity si musang, Buddha dan kawan-kawan berhasil masuk lagi ke Vision-1 dan kembali ke bumi.

Perjalanan pulang ke bumi ternyata penuh dengan halangan dan rintangan seperti sabotase dari ilmuwan saingan Dr. Pi yaitu Dr. Finkel, hujan meteor di ruang angkasa dan pesawat Yuri yang tiba-tiba datang menabrak Vision-1.
Berkat perjuangan dari Buddha dan kawan-kawan didukung oleh kerja keras dari Dr. Pi dan Stafnya yang diam-diam dibantu Gravity, Vision-1 berhasil mendarat di Bumi dengan selamat.
Keenam anjing itu akhirnya berhasil bertemu dengan majikan-majikannya dan menjadi pahlawan dengan gelar SPACE BUDDIES.

Opini saya tentang film ini :
Seperti film Walt Disney lainnya, film ini memang untuk anak-anak. Tetapi menurut saya ada adegan yang kurang pantas ditonton oleh anak-anak yaitu adegan seorang guru wanita ditabrak oleh siswa-siswanya yang masih anak-anak bahkan sampai diinjak-injak seperti gambar berikut ini :
Buat anak-anak yang menonton film ini, jangan ditiru adegan itu ya adik-adik.
Buat Walt Disney atau penggemar filmnya, jangan marah ya…ini kritik membangun…

Saturday, March 7, 2009

CENTER STAGE:TURN IN UP

Jenis film : musikal
Sutradara : Steven Jacobson
Pemain : Rachele Brooke Smith,Kenny Wormald,Sarah Jayne Jensen,Peter Gallagher,Ethan Stiefel,Nicole Munoz
Tanggal rilis : 1 November 2008
Durasi : 95 ment

Kate Parker adalah seorang gadis yang tinggal di kota Detroit bersama ayah dan adiknya. Ayah Kate seorang penjudi tetapi Kate mempunyai bakat menari dan menyalurkannya dengan menari di jalanan bersama teman-temannya. Kate lebih menyukai tari modern tetapi adiknya Bella Parker yang masih berumur 13 tahun lebih menyukai tari balet.
Karena sangat sayang kepada adiknya, Kate pergi ke kota Michigan untuk mengikuti tes masuk akademi balet terbaik di Amerika yaitu American Ballet Academy (ABA).

Setelah mengikuti audisi, Kate sebenarnya bisa diterima di ABA tetapi digeser oleh Suzanne Von Stroh karena ayah Suzane adalah penyandang dana terbesar di ABA. Kate tentu saja sangat kecewa tetapi karena tidak ingin mengecewakan adiknya, Kate mengatakan pada adiknya lewat telepon, sudah diterima di ABA.
Kate sudah berusaha mendaftar di sekolah-sekolah balet lainnya tetapi selalu ditolak karena tidak punya pengalaman menari balet. Yang lebih menyedihkan lagi, mobil Kate hilang sehingga tidak bisa pulang ke Detroit.
Untunglah ketika mengikuti audisi di ABA, Kate sempat bertemu dengan seorang siswa ABA bernama Thomas Anderson atau biasa dipanggil Tommy.
Tommy sangat terkesan dengan tarian Kate ketika mengikuti Audisi ABA.
Kate dan Tommy bertemu di bar milik teman Tommy yaitu Sal. Berkat bantuan Tommy, Kate diterima Sal untuk bekerja di barnya.

Di ABA Tommy termasuk siswa berprestasi dan untuk tari balet jenis Parde Deux (tari berpasangan), Tommy dipasangkan dengan Suzanne. Instruktur Tommy yaitu Cooper Nielsen merasa Tommy kurang bisa mengimbangi Suzanne dalam Parde Deux maka Cooper menyuruh Tommy untuk menambah latihan tari dengan menyewa seorang instruktur. Tommy memutuskan untuk menyewa Kate sebagai instruktur dan Kate menerimanya karena butuh uang untuk membayar kontrak apartemen. Kate melatih Tommy di bar tempatnya bekerja setelah bar tutup.
Tommy dan Kate ternyata merasa saling cocok dan mereka pun menjadi sepasang kekasih. Berkat dorongan semangat dari Tommy, Kate yang sudah patah semangat untuk mendaftar lagi di ABA menjadi bangkit semangatnya dan bertekad untuk mendaftar lagi di ABA pada semester berikutnya.
Maka keadaan berbalik, sekarang bukan Kate yang melatih Tommy tetapi ganti Tommy melatih Kate tari balet agar bisa diterima di ABA.

Tetapi perpecahan antara Kate dan Tommy terjadi ketika ayah Suzanne mengadakan sebuah pesta. Karena Tommy adalah pasangannya dalam Parde Deux, Suzanne mengundangnya pada pesta itu. Kebetulan minuman pada pesta itu disediakan oleh bar tempat Kate bekerja maka Kate bisa datang juga ke pesta itu.
Di pesta itu Tommy dan Suzanne memperagakan tarian Parde Deuxnya. Setelah menari, Suzanne yang sebenarnya juga jatuh cinta pada Tommy mencium Tommy dan hal itu dilihat Kate.
Kate tentu saja sangat cemburu dan langsung berlari pulang. Tommy sudah berusaha mengejarnya dan menjelaskan semuanya tetapi Kate sudah terlanjur marah.

Suatu ketika boss Kate yaitu Sal menyuruh Kate menari di barnya. Ketika sedang menari kebetulan datang Tommy dan instrukturnya di ABA yaitu Cooper Nielsen.
Kate sengaja mesra kepada Cooper untuk balas dendam kepada Tommy. Tetapi betapa kecewanya Kate karena Cooper datang ke bar atas permintaan Tommy. Tommy ingin agar Cooper melihat betapa hebatnya Kate menari.

Semangat Kate benar-benar sudah runtuh, maka Kate memutuskan untuk berhenti menari dan pulang saja ke Detroit. Ketika hampir pulang ke Detroit, adik Kate yaitu Bella secara tiba-tiba datang dan kebetulan saat itu ada tes seleksi untuk mencari penari pada opera besar berjudul Glass Slipper. Tommy ternyata bisa memanfaatkan 2 hal itu untuk membangkitkan kembali semangat Kate Parker.
Bagaimanakah itu? Saya persilahkan untuk menonton film yang dipenuhi dengan adegan-adegan tari yang memukau ini.


Opini saya tentang film ini :
Menurut saya film ini cukup enak ditonton karena tidak hanya dipenuhi oleh keindahan tari modern yang enerjik dan akrobatik tetapi juga dipenuhi dengan keindahan tari klasik balet yang luwes dan lentur. Bahkan di bagian akhir, tari klasik dan modern itu digabungkan.
Tetapi saya merasa ada yang kurang dengan pemeran Kate Parker (Rachele Brooke Smith) karena postur tubuhnya kurang langsing sebagai penari balet dan gerakan tari baletnya juga kurang luwes. Jika dibandingkan dengan gerakan tari balet dari pemeran Cooper Nielsen (Ethan Stiefel) jelas beda sekali.
Bahkan jika dibandingkan dengan gerakan tari balet yang diperagakan oleh pemeran Suzanne Von Strah (Sarah Jayne Jensen), gerakan Rachele Brooke Smith kalah luwes.
Tetapi yang menjadi nilai tambah dari Rachele Brooke Smith adalah kecantikannya. Keindahan mata dan senyumannya sangat spesifik seperti gambar di bawah ini :
anim-button
Untuk film animasi saya bahas di blog tersendiri, Silahkan klik button ini :
Custom Search